🐴 Hadits Janganlah Kamu Marah Bagimu Surga
Sebab, hal itu menghabiskan waktu dan menumbuhkan kebencian. Beliau juga menjamin sebuah rumah di tengah surga bagi orang yang meninggalkan dusta dan berita bohong walaupun bercanda, juga sebuah rumah di bagian atas surga bagi orang yang baik budi pekertinya meskipun dengan mempraktekkannya pada diri sendiri dan melatihnya.
ChanelMuslim.com – Jangan marah, untukmu surga. Hadits ini mungkin sudah sering kita dengar ya, bahkan anak-anak TK pun sudah hafal dan sering sekali mengingatkan orang tuanya mengenai hal ini. Akan tetapi, mengapa sangat sulit dilakukan? K.H. Aunur Rafiq Saleh Tamhid, Lc. memberikan penjelasan mengenai marah. Dalam al-Qur’an disebutkan:
Tidak ada Tuhan (sesembahan) bagimu selain Dia. Sesungguhnya telah datang bukti yang nyata kepadamu dari Tuhanmu. Sempurnakanlah takaran dan timbangan, dan janganlah kamu merugikan orang sedikit pun. Janganlah kamu berbuat kerusakan di muka bumi setelah (diciptakan) dengan baik. Itulah yang lebih baik bagimu jika kamu orang-orang beriman.”[]
Beberapa Hadits Tentang Akhlak Mulia. Menemukan hadits tentang akhlak mulia, sejatinya bukanlah hal yang sulit. Terdapat banyak hadits tentang akhlak mulia yang diriwayatkan oleh para sahabat Rasulullah Ṣallallāhu ‘Alaihi Wa Sallam. Berikut ini adalah daftar hadits tentang akhlak mulia yang terdapat di dalam Arba’in Nawawi: 1.
6. Hadits Orang Memutus Silaturahmi Tidak Masuk Surga. Rasulullah SAW juga mengingatkan ancaman bagi pemutus tali silaturahmi. Diriwayatkan dari Abu Jabir bin Muth'im, bahwa Rasulullah SAW bersabda, لَا يَدْخُلُ اَلْجَنَّةَ قَاطِعٌ. Artinya: "Tidak akan masuk surga orang yang memutus (silaturahmi)." (HR Bukhari dan
Apabila mereka telah bersaksi, berarti terpeliharalah harta dan darah mereka kecuali dengan haknya, adapun mengenai perhitungan amal mereka terserah pada Allah.”. Demikian kumpulan ayat-ayat Al-Qur’an dan Hadits bersungguh – sungguh dalam beramal. Semoga dengan membaca artikel ini Anda akan semakin ikhlas dalam beramal baik, tidak pernah
Dia menjawab, ‘Sakit demam yang tidak ada keberkahan Allah padanya.’ Maka beliau bersabda, ‘Janganlah kamu mencela demam, karena ia menghilangkan dosa anak Adam, sebagaimana alat pemanas besi mampu menghilangkan karat’.“[HR. Muslim no. 2575] Artinya: “Sakit demam itu menjauhkan setiap orang mukmin dari api neraka”. [HR. Al-Bazzar]
Lelaki itu mengulang-ulang permintaannya, (namun) Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam (selalu) menjawab, "Janganlah engkau marah." (HR Bukhari nomor 6116) Nah, berikut sejumlah hadits larangan marah-marah yang perlu diteladani, sebagaimana dihimpun dari Rumaysho.com: BACA JUGA:6 Hadits tentang Wanita dan Kemuliaannya dalam Islam
Diterbitkan Yayasan Lajnah Istiqomah Surakarta, Jl. Solo – Purwodadi Km.8 Selokaton Gondangrejo Solo 57183 Telp. 0271-858197 Fax 0271-858196.Kontak Pemasaran 085290093792, 08121533647, 081575792961, Redaksi 08122589079] JANGANLAH BERBUAT KERUSAKAN DI MUKA BUMI Oleh Al-Ustadz Yazid bin Abdul Qadir Jawas حفظه الله وَلَا
.
hadits janganlah kamu marah bagimu surga