🎯 Dalam Proses Produksi Massal Produktivitas Mengacu Pada Peningkatan

prosesproduksi, dan setelah produk tersebut digunakan. 2.4 Kendala Penerapan Produksi Bersih Ada beberapa kendala yang dihadapi dalam penerapan produksi bersih pada suatu industri, antara lain: 1. Kendala Ekonomi Kendala ekonomi timbul apabila kalangan usaha tidak merasa mendapatkan keuntungan dalam penerapan produksi bersih. Contoh PerencanaanPeningkatan Produktivitas dan Efisiensi Siklus Produksi Operasi | 733 Teknik Pertambangan penelitian ini sebagai berikut: "Bagaimana cara meningkatkan kinerja efisiensi untuk memperbaiki produktivitas peralatan produksi?". Selanjutnya, tujuan dalam penelitian ini diuraikan dalam pokok-pokok sbb. 1. Rekayasaulang proses bisnis berfokus pada peningkatan produktivitas dan kualitas proses bisnis - memikirkan kembali setiap tahap dalam suatu operasi organisasi dengan memulainya dari awal. Rekayasa ulang dapat didefinisikan sebagai dasar pemikiran kembali dan perancangan ulang scara radikal dari proses bisnis untuk mencapai perbaikan ukuran akandigunakan dalam proses produksi perusahaan itu sendiri. Ditinjau dari segi arus proses produksinya, proses produksi perusahaan dapat dipisahkan menjadi 2 (Ahyari, 1986:67). a. Proses produksi terus menerus Proses produksi terus menerus pada umunya disebut proses produksi continuous. Pada proses produksi ini terdapat pola atau urutan proses prosesproduksi pada perusahaan dalam meningkatkan kualitas produk. Untuk dapat menjawab rumusan masalah dalam penelitian digunakan tehnik analisis kualitatif yaitu dengan tahap reduksi data, penyajian data dan menarik kesimpulan. Dari hasil analisis data menunjukkan bahwa perusahaan belum mampu Peningkatanproduksi daging masih positif meski cukup lambat. Produksi daging sapi 2020 sekitar 422 ribu ton, sedangkan konsumsi diatas 500 ribu ton sehingga Indonesia harus melakukan impor untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Impor sapi hidup pada 2020 sekitar 770 ribu ekor (setara 122 ribu ton daging), plus daging beku lebih dari 100 ribu ton. Adapunaspek-aspek pengukuran produktivitas kerja dalam penelitian ini didasari berdasarkan Anoraga (2014 ), terdapat aspek utama yang perlu di tinjau dalam indikator pengukuran produktivitas yaitu : a. Minat terhadap pekerjaan Minat pada dasarnya adalah penerimaan akan suatu hubungan antara diri sendiri dan orang lain. Upayauntuk menjaga kualitas dilakukan mulai dari Pengambilan dan pengamatan data proses produksi. Sehingga perusahaan bisa menerapkan solusi metode lean six sigma untuk mengamati proses produksi secara langsung, sehingga dapat memiliki standar sigma suatu proses produksi agar memenuhi target produksi dan peningkatan kualitas. meningkatkanproduktivitas dengan mengidentifikasi waste yang terjadi pada proses produksi dan untuk memberikan rekomendasi perbaikan pada proses produksi untuk mengurangi waste. Hasil prosesnya sambil mengejar peningkatan kualitas dalam menghasilkan produk jadi. Inti dari penerapan sistem lean .

dalam proses produksi massal produktivitas mengacu pada peningkatan